Motogp dulu vs sekarang

Diposting oleh .::Harum M.S::. on 19.34

Sampai sekitar tahun 2009 memang MotoGP masih sangat seru.karena masih banyak adegan salip menyalip di tikungan.tapi cepat atau lambat MotoGP nantinya bakal kerasa membosankan.
kenapa?


Karena yang kita lihat sekarang adalah 70% pertunjukan teknologi dan 30% adu skil.kalo kita lihat era GP 500 dan dibandingkan dengan balapan sekarang maka kita bakal ngeliat para pembalap-pembalap gila yang geber motor sampe ban depan hampir setiap keluar tikungan terangkat.bahkan hampir nyampe di titik pengeremanpun masih pada ngangkat tu ban.
sedangkan sekarang,paling seru cuma kalo ada pembalap yang duel salip2an rebutan di tikungan.selebihnya hanya mutar-mutar sampe finish.bukannya
itu membosankan?

Wajar,karena pada djaman doeloe ga ada yang namanya kontrol traksi.kontrol traksi adalah perangkat elektronik yang secara otomatis mengatur pengaturan penyaluran power mesin ke ban belakang.jadi sekalipun pembalap gas pol pas keluar tikungan ban tidak akan selip

karena power yang keluar sudah diatur otomatis oleh komputer sehingga power yang keluar tidak semua tapi hanya sampai batas kemampuan ban.dengan teknologi ini,kesempatan pembalap oversteer dan jatuhpun jadi berkurang.teknologi itu sudah lama diterapkan di F 1.alasannya agar para pembalap lebih aman ditikungan.sebagai pembalap,mereka tau apa yang harus dilakukan.termasuk soal gas meng gas,jadi ga perlu dikasih kontrol traksipun ga masalah.
sialnya,peraturan ini juga berlaku untuk balapan MotoGP.MotoGP yang jauh lebih seru dari F 1 pun langsung berubah.balapan jadi membosankan.terbukti di tahun 2007,stoner dengan gampangnya menjinakan kuda merah liar khas ducati berkat bantuan perangkat elektronik kontrol traksi itu.banyak fans MotoGP yang bosan melihat balapan yang jarang

Salip2an kaya dulu.Pemirsa di televisi eropa merosot , yang merupakan pasar utama MotoGP.

Kalo terus begini,maka lama2 MotoGP akan seperti F 1 . membosankan biarpun sekarang F 1 udah ga pake kontrol traksi,alasannya apalagi.untuk membiarkan pembalap balapan dengan skilnya.

yup,balapan harus pake otak+otot+pengalaman + SKIL ! bukan KOMPUTER !
yang fans mau adalah melihat kehebatan pembalapnya,bukan kecanggihan teknologi komputer

stoner pernah ngomong kalo kontrol traksi itu harus ada MotoGP karena untuk keselamatan pembalap

Jelas aja stoner ngomong gitu,karena dia adalah tipe pembalap PENGECUT yang beruntung bisa membalap di MotoGP.ga salah kalo Rossi bilang pembalap sekarang kaya bocah,CENGENG

Sekarang seperti bocah sebagai seorang pembalap,tentu sudah tau resikonya seperti apa.pengen ngebut jadi juara,harus punya skil oke.biarpun power motor di kelas MotoGP jauh lebih besar dari kelas Moto2 (dulu 250 cc) tapi itu bukan berarti harus ada kontrol traksi.mereka seharunya sudah cukup belajar dari kelas Moto2 yang sama sekali tidak ada kontrol traksi.jadi pas ngeber MotoGP ga akan kaget.

Jadi jika masih ada pembalap yang dukung kontrol traksi atas alasan keamanan maka mereka hanyalah pembalap PENGECUT yang ga pantes balap di kelas MotoGP.

Seperti yang para legenda MotoGP bilang "untuk menjadi juara dan melaju
didepan,maka kamu juga harus berani menerima resikonya (terjatuh)"

0 komentar:

Posting Komentar